Andi-IM commented 3 years ago

Antarmuka GitHub

Di issues ini kita akan mengenal sekilas antar muka dari github.

Bagian code

Ini adalah bagian untuk menampilkan isi dari repositori, kita juga dapat mengedit file yang ada di dalam repo ini. Namun, dengan mengedit file tanpa tahu jalan atau tidaknya kode kita membuat kurang afdol rasanya buat bikin kode langsung di web.

Setelah kita mengedit, kita juga dapat melakukan Commit atau save nya di git. Jika menggunakan github maka akan terlihat 2 kolom, yang pertama pesan commit dan yang dibawahnya adalah deskripsi commit. Pesan commit diisi dengan pernyataan singkat apa yang telah dikerjakan, dan deskripsi commit diisi dengan penjabaran apa-apa saja yang telah dikerjakan. Di bawahnya ada 2 radiobutton, yang sedang aktif adalah melakukan commit ke branch utama / main, jika kita ingin membuat cabang baru, maka klik create a new branch. dan akan tampil seperti ini :

Bagian Issues

Ini adalah bagian yang di mana diskusi dilakukan antara colaborator dan/atau user dengan developer. Pada bagian ini kita bisa menyampaikan keluhan, membuat diskusi, memberi saran dan sebagainya. Saat menyampaikan issue, karena ini terkait dengan manajemen proyek, kita juga harus membuat issue berdasarkan label yang ada. Jika ada target dalam diskusi ini, kita juga bisa menambahkan milestone

Membuat Issue

Saat kita mengklik pada tab issues, maka akan tampil halaman seperti ini : Perlu di perhatikan, pada bagian sebelah kanan terdapat pengaturan sebagai berikut :

Assingees : pada bagian ini kita menentukan kepada siapa saja issue ini ditujukan.
Labels : pada bagian ini kita membuat label agar orang lain tahu ini issue apa secara garis besarnya.
Projects : issues ini mengacu pada proyek yang mana?
Milestone : apakah ada target yang ditujukan dari issue ini?
Linked pull request : apakah issue ini merupakan bagian dari pull request?

Di issue ini kita dapat membuat thread dengan gaya penulisan markdown. Untuk caranya bisa dilihat di https://github.com/adam-p/markdown-here/wiki/Markdown-Cheatsheet. Untuk cara lainnya juga melalui editor online https://stackedit.io/app.

Pull Request

Bagian ini nanti akan berhubungan dengan branch, ketika kita akan melakukan penyatuan project masing-masing divisi ke cabang utama.

Actions

Bagian ini akan berkaitan dengan otomatisasi menggunakan github, seperti melakukan build, pengecekan kode apakah berjalan atau tidak dan sebagainya. Bagian ini belum kita perlajari (saya sendiri masih mengulik-ulik).

Projects

Bagian ini sama persis dengan apa yang ada di trello, namun kali ini kita menggunakan projects hanya untuk ruang lingkup di dalam kode github saja. Sedangkan untuk keseluruhan proyek kita menggunakan trello.

Wiki

Pada bagian ini merupakan bagian dokumentasi dari proyek github. Kita dapat menuliskan maksud kode program, cara menggunakan program yang dibuat dan lain-lain.

Security

Bagian ini merupakan bagian untuk keamanan dari kode kita, github akan memeriksa keamanan kode yang kita buat dan memberikan saran-saran untuk menjaga agar kode kita tetap aman. Biasanya aspek yang diperiksa adalah versi dari dependensi yang digunakan.

Insights

Bagian ini merupakan bukti sejarah yang melihat kinerja masing-masing anggota. Kita bisa melihat siapa saja yang bekerja di dalam git, siapa yang memulai diskusi, siapa yang menggunakan kode dari repositori. Siapa yang melakukan Fork (Fork itu sama dengan branch, namun diletak pada akun yang melakukan forking).

Settings

Bagian ini berisi pengaturan dari repository github kita.

Andi-IM commented 3 years ago

Cloning Repository dari GitHub.

Cloning berarti membuat salinan dari repository GitHub ke Komputer kita. Sehingga kita dapat secara langsung mengedit repository github kita dari komputer kita.

1. Persiapan

Sebelum kita melakukan cloning, kita perlu membuat kunci keamanan agar koneksi kita dengan github bisa berjalan dengan aman tanpa intervensi dari hacker.

Buka sourcetree Klik tools > Create or Import SSH keys
Maka akan muncul window seperti ini : Klik Generate untuk membuat kunci SSH dengan mouse digerak-gerakkan pada bagian yang kosong. Generate Key Masukkan password kita, copy semua kode yang ada di bawah public key for pasting into OpenSSH...

dan simpan public key dan private key di tempat yang aman.

Kembali ke halaman github > gambar profile kita > settings.

Pada sidebar di sebelah kiri, Klik SSH and GPG Keys Klik New SSH key Pastekan semua kode tersebut dan beri Judul, misalnya "Komputer Kantor". Lalu klik Add SSH key. Pada langkah ini kita telah membuat kunci keamanan untuk mengakses github.

Clone file

Kembali buka file sourcetree nya, pada bagian remote cari "desktop-project ", lalu klik Clone. Akan muncul peringatan seperti ini : itu pertanda kunci keamanan SSH belum terpasang di lokal, sebelumnya kunci SSH hanya terpasan di github saja. Arahkan ke bagian taskbar cari pageant > klik kanan > view keys > add key. Add Key Dan tambahkan file key Masukkan password jika ada : dan kunci telah berhasil ditambahkan juga di komputer kita. Kembali ke halaman source tree, klik yes pada alert yang muncul dan coba retry SSH agent. Maka tidak akan ada masalah lagi. Sekarang arahkan file tersebut sesuai dengan keinginan Anda dan klik Clone.