Closed esterinac closed 3 years ago
oiya mau nanya, ini kalo pas bikin faktur tipe tunai-perpustakaan di pesanan buku tidak ada progressnya? @esterinac @michaelr1300
oiya mau nanya, ini kalo pas bikin faktur tipe tunai-perpustakaan di pesanan buku tidak ada progressnya? @esterinac @michaelr1300
tidak ada progressnya mas, yang ada progressnya cuma faktur yang ambil bukunya dari gudang. oh iya mas harusnya yang muncul di pesanan itu cuma faktur yang asal pengambilan buku (source) nya dari gudang, karena pesanan buku fungsinya untuk menyiapkan buku keluar dari gudang karena faktur. nanti aku benerin lagi ya mas
cara sinkronisasi stok_book_revision dengan book_transaction gmn? karena bisa beda jika stok buku diubah, sedangkan di transaksi tidak ada
cara sinkronisasi stok_book_revision dengan book_transaction gmn? karena bisa beda jika stok buku diubah, sedangkan di transaksi tidak ada
book_stock_revision dengan book_transaction itu beda mas, kalau book_stock_revision itu pengubahan jumlah stok karena ada perbedaan antara jumlah stok yang tercatat dengan jumlah stok yang sebenarnya ada di gudang, biasanya baru terlihat saat dilakukan pengecekan stok. kalau book_transaction itu untuk mencatat buku yang resmi masuk/keluar gudang seperti cetak, jual, doorprize.
mas bagas nanya ini karena ada stok awal sama stok akhir di halaman indexnya kah? kalau karena itu, lebih baik kalo di transaksi buku hanya menampilkan perubahan stoknya saja ya mas seperti ini? soalnya kemarin juga sudah sempet demo di ugm press dan di transaksi buku hanya menampilkan perubahan stoknya (tidak ada stok awal dan akhir) seperti ini, dan kemarin juga sudah pada oke kalau transaksi bukunya begini.
book_stock_revision dengan book_transaction itu beda mas, kalau book_stock_revision itu pengubahan jumlah stok karena ada perbedaan antara jumlah stok yang tercatat dengan jumlah stok yang sebenarnya ada di gudang, biasanya baru terlihat saat dilakukan pengecekan stok. kalau book_transaction itu untuk mencatat buku yang resmi masuk/keluar gudang seperti cetak, jual, doorprize.
mas bagas nanya ini karena ada stok awal sama stok akhir di halaman indexnya kah? kalau karena itu, lebih baik kalo di transaksi buku hanya menampilkan perubahan stoknya saja ya mas seperti ini? soalnya kemarin juga sudah sempet demo di ugm press dan di transaksi buku hanya menampilkan perubahan stoknya (tidak ada stok awal dan akhir) seperti ini, dan kemarin juga sudah pada oke kalau transaksi bukunya begini.
nah kalau book_transaction hanya mencatat perbuahannya berarti tidak perlu mencatat kondisi stoknya juga, karena mutasi stok udah dihandle di book_stock_revision. setiap update book_transaction, juga update book_stock_revision juga kan? berarti book_transaction cukup mencatat jumlah perubahannya saja, tetapi data yang mencatat mutasi stock tetap di book_stock_revision biar konsisten.
tambahan: atau malah book_transaction tidak perlu mencatat ttg stock sama sekali, karena ada referensi ke book_stock_id kan bisa dijoin (?)
book_stock_revision dengan book_transaction itu beda mas, kalau book_stock_revision itu pengubahan jumlah stok karena ada perbedaan antara jumlah stok yang tercatat dengan jumlah stok yang sebenarnya ada di gudang, biasanya baru terlihat saat dilakukan pengecekan stok. kalau book_transaction itu untuk mencatat buku yang resmi masuk/keluar gudang seperti cetak, jual, doorprize. mas bagas nanya ini karena ada stok awal sama stok akhir di halaman indexnya kah? kalau karena itu, lebih baik kalo di transaksi buku hanya menampilkan perubahan stoknya saja ya mas seperti ini? soalnya kemarin juga sudah sempet demo di ugm press dan di transaksi buku hanya menampilkan perubahan stoknya (tidak ada stok awal dan akhir) seperti ini, dan kemarin juga sudah pada oke kalau transaksi bukunya begini.
nah kalau book_transaction hanya mencatat perbuahannya berarti tidak perlu mencatat kondisi stoknya juga, karena mutasi stok udah dihandle di book_stock_revision. setiap update book_transaction, juga update book_stock_revision juga kan? berarti book_transaction cukup mencatat jumlah perubahannya saja, tetapi data yang mencatat mutasi stock tetap di book_stock_revision biar konsisten.
tambahan: atau malah book_transaction tidak perlu mencatat ttg stock sama sekali, karena ada referensi ke book_stock_id kan bisa dijoin (?)
oh maksud mas bagas tuh berarti harus ada 1 tabel yang bisa mencatat semua mutasi buku (mau revisi atau pun transaksi) gitu kah? kalau yg sekarang sih perubahan data stoknya masih kepisah mas, kalau revisi ya insert ke tabel revisi, kalau transaksi resmi masuk/keluar ya insert ke tabel transaksi. jadi untuk yang sekarang ini, tiap update book_transaction tidak update book_stock_revision mas.
kalau aku tambahin kolom book_stock_revision_id di tabel book_transaction gimana mas? jadi semua mutasi (entah revisi/transaksi) bisa kecatet di situ semua nya, supaya kami juga tidak perlu mengubah banyak.
kalau ada referensi ke book_stock_id jadi bisa dijoin, berarti kolom stock_initial sama stock_last di tabel book_transaction dihapus aja ya. aku ubah di file migratenya ya mas.
oh maksud mas bagas tuh berarti harus ada 1 tabel yang bisa mencatat semua mutasi buku (mau revisi atau pun transaksi) gitu kah? kalau yg sekarang sih perubahan data stoknya masih kepisah mas, kalau revisi ya insert ke tabel revisi, kalau transaksi resmi masuk/keluar ya insert ke tabel transaksi. jadi untuk yang sekarang ini, tiap update book_transaction tidak update book_stock_revision mas.
kalau aku tambahin kolom book_stock_revision_id di tabel book_transaction gimana mas? jadi semua mutasi (entah revisi/transaksi) bisa kecatet di situ semua nya, supaya kami juga tidak perlu mengubah banyak.
kalau ada referensi ke book_stock_id jadi bisa dijoin, berarti kolom stock_initial sama stock_last di tabel book_transaction dihapus aja ya. aku ubah di file migratenya ya mas.
concernku tuh karena skrg ada pencatatan stock di 2 tempat, itu berpotensi bikin data gak konsisten. harusnya data stock ya cuma ada di satu sumber aja.
hooh join ke book_stock utk dapetin data stock. lalu join ke book_stock_revision utk dapetin data mutasi. dicoba dulu ya trus dicek2 beberapa case-nya
oh maksud mas bagas tuh berarti harus ada 1 tabel yang bisa mencatat semua mutasi buku (mau revisi atau pun transaksi) gitu kah? kalau yg sekarang sih perubahan data stoknya masih kepisah mas, kalau revisi ya insert ke tabel revisi, kalau transaksi resmi masuk/keluar ya insert ke tabel transaksi. jadi untuk yang sekarang ini, tiap update book_transaction tidak update book_stock_revision mas. kalau aku tambahin kolom book_stock_revision_id di tabel book_transaction gimana mas? jadi semua mutasi (entah revisi/transaksi) bisa kecatet di situ semua nya, supaya kami juga tidak perlu mengubah banyak. kalau ada referensi ke book_stock_id jadi bisa dijoin, berarti kolom stock_initial sama stock_last di tabel book_transaction dihapus aja ya. aku ubah di file migratenya ya mas.
concernku tuh karena skrg ada pencatatan stock di 2 tempat, itu berpotensi bikin data gak konsisten. harusnya data stock ya cuma ada di satu sumber aja.
hooh join ke book_stock utk dapetin data stock. lalu join ke book_stock_revision utk dapetin data mutasi. dicoba dulu ya trus dicek2 beberapa case-nya
untuk mendapatkan data stok awal/akhir pada tiap transaksi/revisi/tanggal pake join kayaknya kurang memungkinkan mas, susah dapetin data stok gudang pada saat transaksi/revisi tertentu. kalau dapetin data mutasi/perubahannya sudah bisa mas. jadinya di halaman index seperti ini, hanya menampilkan perubahannya. yang tipe pesanan aku masukkin ke transaksi secara manual karena dari fitur faktur memang belum ada insert ke book_transaction.
untuk mendapatkan data stok awal/akhir pada tiap transaksi/revisi/tanggal pake join kayaknya kurang memungkinkan mas, susah dapetin data stok gudang pada saat transaksi/revisi tertentu. kalau dapetin data mutasi/perubahannya sudah bisa mas. jadinya di halaman index seperti ini, hanya menampilkan perubahannya. yang tipe pesanan aku masukkin ke transaksi secara manual karena dari fitur faktur memang belum ada insert ke book_transaction.
oh ya oke,, kalo udah dijoin ke book_stock_revision
kan bisa dapetin data perubahan stok dan data stok saat itu juga..
berarti book_transaction
sudah tidak perlu dijoin ke book_stock
lagi ya ?
"yang tipe pesanan aku masukkin ke transaksi secara manual" ini maksudnya gimana ya @esterinac ?
untuk mendapatkan data stok awal/akhir pada tiap transaksi/revisi/tanggal pake join kayaknya kurang memungkinkan mas, susah dapetin data stok gudang pada saat transaksi/revisi tertentu. kalau dapetin data mutasi/perubahannya sudah bisa mas. jadinya di halaman index seperti ini, hanya menampilkan perubahannya. yang tipe pesanan aku masukkin ke transaksi secara manual karena dari fitur faktur memang belum ada insert ke book_transaction.
oh ya oke,, kalo udah dijoin ke
book_stock_revision
kan bisa dapetin data perubahan stok dan data stok saat itu juga.. berartibook_transaction
sudah tidak perlu dijoin kebook_stock
lagi ya ?"yang tipe pesanan aku masukkin ke transaksi secara manual" ini maksudnya gimana ya @esterinac ?
tidak perlu mas yang tipe pesanan aku masukkin lewat phpmyadmin. jadi aku bikin faktur terus aku liat id invoice_book nya, book_id, book_stock_id nya dll terus aku masukkin ke tabel book transaction buat ngecek kalau ada transaksi pesanan/faktur, buku dan jumlah perubahannya bisa ditampilin/tidak di transaksi.
tidak perlu mas yang tipe pesanan aku masukkin lewat phpmyadmin. jadi aku bikin faktur terus aku liat id invoice_book nya, book_id, book_stock_id nya dll terus aku masukkin ke tabel book transaction buat ngecek kalau ada transaksi pesanan/faktur, buku dan jumlah perubahannya bisa ditampilin/tidak di transaksi.
owalah maksudnya manual cuma buat tes ya. oke deh berarti perlu sekalian dibuat mekanisme inserting-nya, nanti agar sesuai alur yang aku tulis disini https://github.com/bagaskarala/sigap/pull/42#discussion_r632945606
Book Transaction
Migration